Indonesia sedang mengalami perkembangan pesat dalam bidang data science. Membangun ekosistem data science yang berkualitas di Indonesia menjadi tantangan yang harus dihadapi. Menurut Kepala Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), Hammam Riza, “Indonesia memiliki potensi yang besar dalam bidang data science, namun masih perlu adanya upaya lebih lanjut dalam membangun ekosistem yang berkualitas untuk mendorong perkembangan teknologi ini di tanah air.”
Salah satu langkah penting dalam membangun ekosistem data science yang berkualitas adalah dengan meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Menurut CEO Gojek, Nadiem Makarim, “Kita perlu fokus pada pengembangan skill dan talenta di bidang data science agar dapat bersaing secara global.”
Selain itu, kerjasama antara pemerintah, industri, dan akademisi juga menjadi kunci dalam memperkuat ekosistem data science di Indonesia. Menurut Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Bambang Brodjonegoro, “Kolaborasi antara ketiga pihak tersebut akan mempercepat perkembangan data science di Indonesia dan mendorong inovasi yang lebih baik.”
Selain meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan memperkuat kerjasama antara pemerintah, industri, dan akademisi, pembangunan infrastruktur juga menjadi hal yang tidak kalah penting dalam membangun ekosistem data science yang berkualitas di Indonesia. Menurut Ketua Asosiasi Big Data dan AI Indonesia (ABDAI), Andreas Diantoro, “Infrastruktur yang memadai akan mendukung pengolahan data yang lebih cepat dan akurat, sehingga hasil analisis yang dihasilkan pun akan lebih berkualitas.”
Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak dan upaya yang terus dilakukan, diharapkan Indonesia dapat segera memiliki ekosistem data science yang berkualitas dan mampu bersaing di kancah global. Seperti yang dikatakan oleh Founder dan CEO Sale Stock Indonesia, Lingga Madu, “Penting bagi kita untuk terus mendorong perkembangan data science di Indonesia agar dapat memberikan manfaat yang maksimal bagi kemajuan bangsa dan negara.”